Jika Anda menggunakan analisis teknis dan indikator untuk trading yang aman dan menguntungkan, pola bullish flag adalah instrumen yang pasti ingin Anda miliki di gudang senjata Anda. Bullish flag umumnya dikaitkan dengan gerakan eksplosif. Hasilnya, pola tersebut dapat memberikan peluang trading yang luar biasa meskipun strateginya juga bisa sedikit berisiko. Itu semua tergantung pada keterampilan, pengalaman, dan alat tambahan trader untuk digunakan.

Pada artikel ini, kami akan menunjukkan kepada Anda apa itu pola bullish. Kami akan membahas cara-cara sederhana untuk mengidentifikasinya serta digunakan bersama dengan taktik trading bullish Anda.
Pola bullish flag dijelaskan
Apa itu bullish flag? Istilah tersebut menunjukkan bahwa pola tersebut mengacu pada harga aset dalam tren naik. Ketika kami mengatakan tren naik, yang kami maksud adalah tren yang sangat kuat. Pola tersebut diberi nama "bullish flag" karena sebenarnya terlihat seperti sebuah bendera setelah Anda berhasil mengidentifikasinya pada grafik trading.
Untuk memahami cara kerja bullish flag, berikut beberapa fitur dasar yang akan memperjelas segalanya:
- Kutub terbentuk saat sebuah saham melakukan gerakan kuat ke atas yang menampilkan volume relatif tinggi.
- Bendera terbentuk ketika saham berkonsolidasi di atas tiang yang menampilkan volume yang sedikit lebih ringan.
- Saham melanjutkan tren keluar dari konsolidasi dan kembali ke volume relatif yang lebih tinggi.
Dilihat dari masalah di atas, menjadi jelas bahwa pola tersebut terutama mengacu pada strategi trading momentum. Kabar baiknya adalah trader dapat menerapkannya dalam periode apa pun. Misalnya, beberapa trader momentum cenderung menggunakan bullish flag dalam jangka waktu 2 atau 5 menit sebagai opsi terbaik untuk scalping pergerakan harga saham.
Swing trader juga dapat memperoleh manfaat dari pola bullish flag dan menggunakannya pada grafik trading harian mereka juga.