Logout
Apakah anda yakin mau keluar?

Apa Itu Foreign Institutional Investment dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Investor institusi asing atau disingkat FII adalah individu yang memilih aset asing untuk investasi. Ketika kami mengatakan "aset asing", yang kami maksud adalah instrumen investasi milik perusahaan dari negara lain. Foreign institutional investment memainkan peran penting dalam pembangunan ekonomi dan pasar keuangan.

None

Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa mereka penting, jenis FII apa yang ada, contoh foreign institutional investment, dan banyak lagi.

Deskripsi Foreign Institutional Investor

Sebagaimana dinyatakan sebelumnya, FII memainkan peran ekonomi dan keuangan yang sangat penting. Mereka umumnya melibatkan reksa dana, bank investasi, dan organisasi besar lainnya yang menggunakan sejumlah besar dana untuk berinvestasi di pasar negara berkembang seperti India atau Cina. Para pemain besar membeli surat berharga yang diterbitkan oleh perusahaan asing, yang mau tidak mau mengakibatkan pergerakan tren pasar.

Di satu sisi, FII bertindak untuk mendorong investasi. Di sisi lain, mereka membawa pemicu spesifik untuk pengembangan pasar. Menurut regulator pasar SEBI, ada 1450 foreign institutional investment yang resmi terdaftar.

Industry-best trading conditions
Deposit bonus
up to 200% Deposit bonus 
up to 200%
Spreads
from 0 pips Spreads 
from 0 pips
Awarded Copy
Trading platform Awarded Copy
Trading platform
Join instantly

Pengertian Foreign Institutional Investment

Untuk memahami, bagaimana foreign institutional investment bekerja, kita perlu mempertimbangkan beberapa hal penting:

  1. FII umumnya diwakili oleh beberapa pemain pasar terbesar seperti bank investasi, perusahaan asuransi besar, lindung nilai dan reksa dana, bank investasi, dan banyak lagi. Mereka memastikan aliran dana yang sehat dan stabil, sementara foreign institutional investment umumnya memegang posisi ekuitas di perusahaan.
  2. Pada saat yang sama, ketika memasuki pasar luar negeri, FII dapat mengubah lingkungan keuangan domestik secara drastis. Masuknya dapat mengakibatkan inflasi yang disebabkan oleh meningkatnya permintaan untuk mata uang lokal. Untuk itu, pemerintah daerah mengambil langkah khusus untuk mengatur total kepemilikan saham FII di perusahaan asing.

Contoh Foreign Institutional Investment

Katakanlah, reksa dana yang berbasis di AS melihat perusahaan India dengan peluang investasi yang berpotensi berkembang. Dalam hal ini, seharusnya mengambil posisi long saat membeli saham perusahaan di bursa saham India. Pada titik ini, investor AS tidak hanya memperoleh saham langsung dari emiten, tetapi juga berkontribusi terhadap potensi pertumbuhan dan berinvestasi di reksa dana.

Foreign Institutional Investment di Tiongkok

India bukan satu-satunya pasar yang berpotensi menarik bagi FII. Cina telah terbukti menjadi tujuan populer lainnya untuk foreign institutional investment. Selain itu, pemerintah China mengambil langkah untuk menarik lebih banyak investor asing dengan menghapus kuotasi volume saham dan obligasi negara yang dapat dibeli oleh FII.

Materi ini tidak mengandung dan tidak boleh ditafsirkan sebagai berisi nasihat investasi, rekomendasi investasi, tawaran atau ajakan untuk setiap transaksi dalam instrumen keuangan. Sebelum membuat keputusan investasi apa pun, Anda harus meminta saran dari penasihat keuangan independen untuk memastikan Anda memahami risikonya.